/www/wwwroot/opac.indramayukab.go.id/lib/SearchEngine/DefaultEngine.php:691 "Search Engine Debug 🔎 🪲"
Engine Type ⚙️: "SLiMS\SearchEngine\DefaultEngine"
SQL ⚙️: array:2 [ "count" => "select count(distinct b.biblio_id) from biblio as b left join mst_publisher as mp on b.publisher_id=mp.publisher_id left join mst_place as mpl on b.publish_place_id=mpl.place_id left join mst_gmd as mg on b.gmd_id=mg.gmd_id left join biblio_author AS ba ON ba.biblio_id=b.biblio_id left join mst_author AS ma ON ba.author_id=ma.author_id left join biblio_topic AS bt ON bt.biblio_id=b.biblio_id left join mst_topic AS mt ON bt.topic_id=mt.topic_id where b.opac_hide=0 and (b.biblio_id in(select bt.biblio_id from biblio_topic as bt left join mst_topic as mt on bt.topic_id=mt.topic_id where mt.topic like ?))" "query" => "select b.biblio_id, b.title, b.image, b.isbn_issn, b.publish_year, b.edition, b.collation, b.series_title, b.call_number, mp.publisher_name as `publisher`, mpl.place_name as `publish_place`, b.labels, b.input_date, mg.gmd_name as `gmd`, GROUP_CONCAT(DISTINCT ma.author_name SEPARATOR " - ") AS author, GROUP_CONCAT(DISTINCT mt.topic SEPARATOR ", ") AS topic, b.edition, b.collation, b.series_title, b.call_number from biblio as b left join mst_publisher as mp on b.publisher_id=mp.publisher_id left join mst_place as mpl on b.publish_place_id=mpl.place_id left join mst_gmd as mg on b.gmd_id=mg.gmd_id left join biblio_author AS ba ON ba.biblio_id=b.biblio_id left join mst_author AS ma ON ba.author_id=ma.author_id left join biblio_topic AS bt ON bt.biblio_id=b.biblio_id left join mst_topic AS mt ON bt.topic_id=mt.topic_id where b.opac_hide=0 and (b.biblio_id in(select bt.biblio_id from biblio_topic as bt left join mst_topic as mt on bt.topic_id=mt.topic_id where mt.topic like ?)) group by b.biblio_id order by b.last_update desc limit 10 offset 90" ]
Bind Value ⚒️: array:1 [ 0 => "%FIKSI%" ]
Bagaimana kabarmu hari ini? Apakah masih sekelam langit di bulan Desember? Langit boleh saja mendung. Hujan bisa saja turun. Tapi… kamu harus tetap senyum. Seburuk apa pun sendu, seberat apa pun rindu. Kayra menemukan lagi surat berisi kalimat puitis yang menghangatkan hatinya itu. Surat yang selalu diselipkan di wiper mobilnya di bawah langit bulan Desember. Entah siapa pengirimnya. …
Menguatlah untukku. Karena padamu, kusemogakan segala harapan-harapan baik. Bersetialah untukku. Karena pada genggaman tanganmu, kutitipkan harapan-harapan besar di masa depan.
Sampai di detik ini, aku tidak pernah membayangkan waktu akan membawaku pada kehidupan yang tidak pernah terlintas di impianku selama ini. Seolah semua ambisi, keinginan, mimpi, dan pencapaianku selama ini tidak memberikan kebahagiaan sedikit pun.
Kamu, adalah orang yang mengajarkanku banyak hal. Orang yang pernah menjadikanku hidup bahagia dengan nyata, bukan dalam khayalan. Terimakasih untuk itu kini, yang aku inginkan adalah kita sama-sama bahagia meski tidak lagi bersama. Luka yang kamu berikan, tidak lagi kupirkan. Kecewa yang kurasakan, tidak lagi begitu menyakitkan.
Terkadang, dalam mencapai kebahagiaan mutlak, kita harus dihadapi dengan luka. Ketahuilah bahwa dalam mencintai, kita akan selalu dihadapkan pada perpisahan dan kehilangan. Tak apa jika saat ini kamu masih enggan merelakan sebab masih merindukan. Tak apa jika kamu belum mampu melupakan sebab masih menyayangi. Toh, kamu akan sampai pada waktu terbaik, di mana cinta bukan lagi soal memiliki. P…
Kita sudah cukup baik, membuat orang mengira kita baik-baik saja. Sekarang saatnya jujur, yang kecewa, yang lelah, yang gak tahu kapan harus istirahat, kamu boleh marah, boleh sendiri dulu, boleh kalau tiba-tiba pengen nangis, boleh banget perlu batuan.
Siapa sangka seseorang yang membantunya melepaskan rasa sesak saat menghadiri pernikahan orang yang pernah disayanginya, yang membantunya mendapatkan pekerjaan, yang menjadi Mas baik hati-nya, sekarang sedang berdiri di depannya dengan muka merah padam, melemparkan semua hasil kerja kerasnya seharian...
-Talijiwo merupakan puisi khas Sujiwo Tejo yang banyak diikuti oleh anak-anak muda di Twitter. Romantis, mengena, dan memiliki makna berlapis-lapis. -Buku ini berisi kumpulan essai tentang keseharian manusia yang dibicarakan atau ''dirasani'' oleh sepasang kekasih, pasangan suami-istri, para pemudi pemuda yang jatuh cinta, atau antara anggora keluarga. Obrolan dan kritik tentang hidup ini ses…