Mereka bertiga begitu merindukan ayah. Meskipun terasa berat hidup tanpa ayah. Mereka tetap bersabar dan berusaha menjalani hari dengan sebaik-baiknya. Mereka saling menguatkan dan selalu mendo'akan ayah.
Ana, Ibrahim, dan Lukman adalah anak yatim. Hidup kakak beradik itu berubah sejak mereka tinggal di Pesantren Darul Riayah. Di tempat itulah kehidupan mereka berawal. Suka dan duka mereka lalui bersama. Membuat kepribadian Ana menjadi semakin matang, baik hati, amanah, dan bertanggungjawab.
Ana, Ibrahim dan Lukman adalah santri dan santriwati yang sedang belajar di pesantren Darul Riayah. Mereka adalah anak yang istimewa karena merka anak yatim. Kehidupan kakak beradik ini berubah setelah mereka mulai menempuh pendidikan di pesantren. Berawal dari pesantren inilah mereka melalui suka dan duka. Menjadi kepribadian yang lebih matang, baik hati, Kepribadian yang amanah dan bertanggun…