/www/wwwroot/opac.indramayukab.go.id/lib/SearchEngine/DefaultEngine.php:691 "Search Engine Debug 🔎 🪲"
Engine Type ⚙️: "SLiMS\SearchEngine\DefaultEngine"
SQL ⚙️: array:2 [ "count" => "select count(distinct b.biblio_id) from biblio as b left join mst_publisher as mp on b.publisher_id=mp.publisher_id left join mst_place as mpl on b.publish_place_id=mpl.place_id left join mst_gmd as mg on b.gmd_id=mg.gmd_id left join biblio_author AS ba ON ba.biblio_id=b.biblio_id left join mst_author AS ma ON ba.author_id=ma.author_id left join biblio_topic AS bt ON bt.biblio_id=b.biblio_id left join mst_topic AS mt ON bt.topic_id=mt.topic_id where b.opac_hide=0 and (b.biblio_id in(select bt.biblio_id from biblio_topic as bt left join mst_topic as mt on bt.topic_id=mt.topic_id where mt.topic like ?))" "query" => "select b.biblio_id, b.title, b.image, b.isbn_issn, b.publish_year, b.edition, b.collation, b.series_title, b.call_number, mp.publisher_name as `publisher`, mpl.place_name as `publish_place`, b.labels, b.input_date, mg.gmd_name as `gmd`, GROUP_CONCAT(DISTINCT ma.author_name SEPARATOR " - ") AS author, GROUP_CONCAT(DISTINCT mt.topic SEPARATOR ", ") AS topic, b.edition, b.collation, b.series_title, b.call_number from biblio as b left join mst_publisher as mp on b.publisher_id=mp.publisher_id left join mst_place as mpl on b.publish_place_id=mpl.place_id left join mst_gmd as mg on b.gmd_id=mg.gmd_id left join biblio_author AS ba ON ba.biblio_id=b.biblio_id left join mst_author AS ma ON ba.author_id=ma.author_id left join biblio_topic AS bt ON bt.biblio_id=b.biblio_id left join mst_topic AS mt ON bt.topic_id=mt.topic_id where b.opac_hide=0 and (b.biblio_id in(select bt.biblio_id from biblio_topic as bt left join mst_topic as mt on bt.topic_id=mt.topic_id where mt.topic like ?)) group by b.biblio_id order by b.last_update desc limit 10 offset 0" ]
Bind Value ⚒️: array:1 [ 0 => "%MOTIVASI%" ]
Hai, seberapa baik, sih kamu mengenal dirimu sendiri? Atau, kamu malah belum kenal siapa dirimu yang sesungguhnya?
Microjoys adalah praktik menemukan kebahagiaan-kebahagiaan kecil dengan cara yang sederhana, meskipun kita terjebak dalam situasi yang sulit. Seperti bunga teratai yang tumbuh berkembang di tengah lumpur, microjoys terkadang lahir dari keadaan-keadaan yang menyedihkan seperti kehilangan, kematian, kekurangan, dan hal-hal yang sulit dirayakan. Bersama microjoys, setiap halaman buku ini akan meng…
Meluruhkan Pilu adalah sebuah buku yang hadir untuk kamu dan hatimu yang pernah atau sedang patah. Mengisahkan tentang perjalanan seseorang dalam upayanya untuk tetap bertahan di tengah hatinya yang patah, rasanya yang mati, dan kenangannya yang melekat. Ketika kamu membacanya, kamu akan ikut merasakan bagaimana rasanya jatuh cinta sendirian.
Perubahan memang hal yang pasti dalam hidup. Namun bagaimana membawa perubahan itu pada tujuan yang kita sebut dengan kesuksesan merupakan tantangan sulit yang harus kita hadapi dengan tekad kuat.
Pernah nggak kamu mengalami rasa sakit yang tak bisa kamu jelaskan? Bagaimana tubuhmu tak bertenaga dan nyeri jika mesti bergerak, seakan otak dan tubuhmu tidak sinkron menghadapi rutinitas sehari-hari? Kamu berusaha menjelaskan rasa tidak nyaman dan kelelahan yang amat sangat kepada orang di dekatmu, tapi mereka hanya dengan santainya bilang, "Ah, mungkin itu cuma perasaanmu saja."
Pernahkah Anda terpikir betapa menariknya dunia yang terbuka lebar lewat lembaran buku? Membaca bukan hanya kegiatan rutin, tetapi juga petualangan tak terbatas ke dalam imajinasi dan pengetahuan. Membaca mengasah pikiran, membuka wawasan, dan memperkaya kosakata. Ini adalah pintu menuju dunia di luar kita yang tak terbatas. Tetapkan waktu khusus untuk membaca setiap hari.
Dalam sebuah obrolan santai selepas makan malam bersama dengan keluarga besar beberapa tahun lalu, kami sekeluarga bersyukur memiliki kesempatan untuk bercerita bebas tentang kehidupan yang sedang kami jalani, suka dukanya,....
Jika saat ini kamu belum berhasil mewujudkan keinginan, bersabarlah. Yakin saja, di depan sana keberhasilanmu sudah menunggu. Melambai, menantimu dalam waktu. Jika saat ini kamu masih didera kegagalan, gagal dalam cinta, gagal dalam pertemanan, gagal dalam cita-cita, jangan gusar, bersabarlah. Kegagalan hanyalah tangga untukmu mendaki keberhasilan.
Membangun Percayadiri Anda Dalam 10 Langkah