Sejak 1998, bangsa Indonesia memasuki proses belajar demokrasi denan plus minusnya. Suatu problem mendasar sedang dialami kehidupan berbangsa pada era demokrasi ini adalah kecendrungan terjadinya proses degradasi etika sosial atau krisis akhlak di tengah masyarakat.
Di dunia pendidikan, Paulo Freire melihat bagaimana orang kuat merendahkan masyarakat lemah melalui cara-cara halus namun menindas. Melalui buku ini, Paulo Freire mengkritik keras model pendidikan gaya bank barat yang di sebutnya sebagai alat penindasan.