/www/wwwroot/opac.indramayukab.go.id/lib/SearchEngine/DefaultEngine.php:691 "Search Engine Debug 🔎 🪲"
Engine Type ⚙️: "SLiMS\SearchEngine\DefaultEngine"
SQL ⚙️: array:2 [ "count" => "select count(distinct b.biblio_id) from biblio as b left join mst_publisher as mp on b.publisher_id=mp.publisher_id left join mst_place as mpl on b.publish_place_id=mpl.place_id left join mst_gmd as mg on b.gmd_id=mg.gmd_id left join biblio_author AS ba ON ba.biblio_id=b.biblio_id left join mst_author AS ma ON ba.author_id=ma.author_id left join biblio_topic AS bt ON bt.biblio_id=b.biblio_id left join mst_topic AS mt ON bt.topic_id=mt.topic_id where b.opac_hide=0 and (b.biblio_id in(select bt.biblio_id from biblio_topic as bt left join mst_topic as mt on bt.topic_id=mt.topic_id where mt.topic like ?))" "query" => "select b.biblio_id, b.title, b.image, b.isbn_issn, b.publish_year, b.edition, b.collation, b.series_title, b.call_number, mp.publisher_name as `publisher`, mpl.place_name as `publish_place`, b.labels, b.input_date, mg.gmd_name as `gmd`, GROUP_CONCAT(DISTINCT ma.author_name SEPARATOR " - ") AS author, GROUP_CONCAT(DISTINCT mt.topic SEPARATOR ", ") AS topic, b.edition, b.collation, b.series_title, b.call_number from biblio as b left join mst_publisher as mp on b.publisher_id=mp.publisher_id left join mst_place as mpl on b.publish_place_id=mpl.place_id left join mst_gmd as mg on b.gmd_id=mg.gmd_id left join biblio_author AS ba ON ba.biblio_id=b.biblio_id left join mst_author AS ma ON ba.author_id=ma.author_id left join biblio_topic AS bt ON bt.biblio_id=b.biblio_id left join mst_topic AS mt ON bt.topic_id=mt.topic_id where b.opac_hide=0 and (b.biblio_id in(select bt.biblio_id from biblio_topic as bt left join mst_topic as mt on bt.topic_id=mt.topic_id where mt.topic like ?)) group by b.biblio_id order by b.last_update desc limit 10 offset 20" ]
Bind Value ⚒️: array:1 [ 0 => "%Kesusastraan%" ]
Ketika aku mengalami kebingungan memilih pendamping hidup . . .
Memulung informasi boleh saja, tetapi setelah itu dipilah lagi . . .
jika kekatamu tiada, bisakah kau menulis pada aksaramu. Satu kalimat saja, jika itu mampu dari segalanya Ade Sri Hayati, M.Pd.
Tidak dapat dipungkiri, memang kita sering ditipu orang. . .
Yang membuat diri kita menjadi kokoh adalah pengalaman-pengalaman keras dalam kehidupan ini, tetapi yang membuat kita malas berbicara adalah karena kegagalan-kegagalan yang rasanya pahit getir. Kerapuhan jiwamu adalah disebabkan karena kasih saying orang tuamu yang sangat berlebihan, engkau dibesarkan dengan kemanjaan yang tidak berukuran.
Hati ini sesungguhnya, wahai kekasihku yang cantik jelita, tidak pernah mencari-cari cinta, dimanapun dan kapanpun, karena cinta itu pasti datang sendiri, baik cepat maupun lambat. Yang kita cari sebetulnya adalah perasaan yang jujur dan tulus.
Jangan memaksa orang lain tersenyum berlebihan kepadamu sampai kelihatan giginya. . .
Engkau tidak usah berkeluh kesah meratapi zaman sekarang, memang kondisinya seperti itu. Ketika dalam pergaulan engkau memilih kejujuran dan terus terang, banyak teman-temanmu yang menjauh dari dirimu, tetapi sebaliknya ketika engkau memakai topeng penuh dengan kepura-puraan dan basa basi, justru mereka semakin mendekat kepada dirimu.