Text
JATUH CINTA HARUS PINTAR
Jatuh cinta itu pakai hati, bukan nalar.
Sampai di sini, paham? Karena cinta hanya dapat dirasakan oleh seseorang yang merasakannya. Maka dari itu, terkadang kita yang tak merasakannya bisa ber-statement dengan mudahnya bahwa "cinta itu pembodohan", bucin (budak cinta)-lah istilahnya sekarang. Tapi, itu bukan berarti bahwa dirimu harus mengaburkan sehatnya akal hanya untuk sesuatu yang sudah jelas-jelas tidak mengharapkan kehadiranmu. Bucin-lah untuk seseorang yang memang pantas menerimanya, tuluslah kepada seseorang yang bisa membaca ketulusanmu. Cintai seseorang dengan segalamu, tapi akal tidak boleh hilang. Seringkali dirimu dibutakan oleh yang namanya perasaan. Kalau sudah begitu, siapa lagi yang bisa disalahkan selain dirimu sendiri. Ketika hatimu dibuat jatuh oleh seseorang, ia tidak berkewajiban untuk bertanggung jawab atas rasamu atau sekadar menangkapmu. Hanya "akal" yang membedakan manusia manusia dengan makhluk Tuhan lainnya.
Tidak tersedia versi lain