Yang membuat diri kita menjadi kokoh adalah pengalaman-pengalaman keras dalam kehidupan ini, tetapi yang membuat kita malas berbicara adalah karena kegagalan-kegagalan yang rasanya pahit getir. Kerapuhan jiwamu adalah disebabkan karena kasih saying orang tuamu yang sangat berlebihan, engkau dibesarkan dengan kemanjaan yang tidak berukuran.
Hati ini sesungguhnya, wahai kekasihku yang cantik jelita, tidak pernah mencari-cari cinta, dimanapun dan kapanpun, karena cinta itu pasti datang sendiri, baik cepat maupun lambat. Yang kita cari sebetulnya adalah perasaan yang jujur dan tulus.
Jangan memaksa orang lain tersenyum berlebihan kepadamu sampai kelihatan giginya. . .
Engkau tidak usah berkeluh kesah meratapi zaman sekarang, memang kondisinya seperti itu. Ketika dalam pergaulan engkau memilih kejujuran dan terus terang, banyak teman-temanmu yang menjauh dari dirimu, tetapi sebaliknya ketika engkau memakai topeng penuh dengan kepura-puraan dan basa basi, justru mereka semakin mendekat kepada dirimu.
Tidak usah engkau cemas, apalagi sampai panik . . .